PENCAK SILAT: SENI PERTAHANAN KULTURAL DALAM MENGHADAPI EUFORIA ARTIFICIAL INTELLIGENCE
Abstract
Pencak silat sebagai warisan budaya luhur bangsa menghadapi tantangan modernisasi di tengah euforia kecerdasan buatan (AI) dan globalisasi. Dalam eksistensinya yang terus mendunia, seni bela diri ini tidak hanya berfungsi sebagai alat pertahanan diri tetapi juga sebagai media pembentukan karakter, pelestarian budaya dan diplomasi. Penelitian ini bertujuan mengetahui peran pencak silat sebagai seni pertahanan kultural yang relevan dalam membangun pertahanan nasional tanpa wajib militer. Penelitian menggunakan metode studi pustaka dengan pendekatan deskriptif-analitis, mengkaji berbagai literatur tentang pencak silat, budaya lokal, dan integrasi teknologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencak silat mampu memperkuat karakter generasi muda, melestarikan identitas budaya, serta memanfaatkan teknologi untuk promosi dan pelatihan. Kesimpulannya, pencak silat dapat dioptimalkan sebagai pilar pertahanan nasional melalui penguatan program pemerintah yang berbasis budaya, pendidikan karakter, dan teknologi.
References
Afifah, D. N., & Irawan, I. (2021). Upaya pelestarian kesenian Bantengan di wilayah Prigen Kabupaten Pasuruan (dalam perspektif tindakan sosial Max Weber). Jurnal Integrasi Dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial, 1(5), 547–557. https://doi.org/10.17977/um063v1i5p547-557
Anurogo, W., Lubis, M. Z., Hartono, H., Pamungkas, D. S., & Dilaga, A. P. (2017). Kajian ketahanan kawasan wisata berbasis masyarakat dalam penguatan ekonomi lokal serta pelestarian sumberdaya kebudayaan kawasan Kotagede Yogyakarta. Jurnal Ketahanan Nasional, 23(2), 114. https://doi.org/10.22146/jkn.25929
Deni, D. A. R., & Sutrimo, S. (2022). Implementasi kebijakan daerah dalam menghadapi ancaman pertahanan dan keamanan menghadapi era Society 5.0. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(10), 3231–3240.
Farid, I., Reksoprodjo, A. H., & Suhirwan. (2023). Pemanfaatan artificial intelligence dalam pertahanan siber. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 10(2).
Fatikhin, R. (2020). Riddah dalam perspektif bahasa, Al-Qur’an dan Hadis (Studi tentang konsekuensi hukum riddah). Lisyabab: Jurnal Studi Islam dan Sosial, 1(2), 179–194. https://doi.org/10.58326/jurnallisyabab.v1i2.48
Goeyardi, W. (2020). Analisis perbandingan kungfu Wing Chun dari Tiongkok dan pencak silat Merpati Putih dari Indonesia. Puitika, 15(2), 36. https://doi.org/10.25077/puitika.15.1.36-53.2019
Gusti, Y. (2020). Pengembangan model literasi melalui dongeng dalam memotivasi membaca dan menulis berbasis bahasa Indonesia. Studia Komunika: Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(2), 34–43. https://doi.org/10.47995/jik.v1i1.8
Haris, A. (2022). Strategi komunikasi politik interaktif di era virtualitas. Jurnal Publik Reform, 9(1).
Herman Punda Panda, A. U., & D. (2023). Pelatihan metode meditasi Lectio Divina bagi pencak silat. 4(4), 4751–4759.
Ilham, W., Musa, N. M., & Amin, R. M. (2023). Pencak silat sebagai warisan budaya: Identitas lokal seni silat Ulu Ambek di Pariaman, Sumatera Barat. Al Mabhats: Jurnal Penelitian Sosial Agama, 8(1), 37–54. https://doi.org/10.47766/almabhats.v8i1.1046
Indrawan, J. (2018). Perubahan paradigma pertahanan Indonesia dari pertahanan territorial menjadi pertahanan maritim: Sebuah usulan. Jurnal Pertahanan & Bela Negara, 5(2). https://doi.org/10.33172/jpbh.v5i2.359
Munfa’ati, K. (2018). Integrasi nilai Islam moderat dan nasionalisme pada pendidikan karakter di Madrasah Ibtidaiyah berbasis pesantren: Studi multi kasus di MI Miftahul Ulum … UIN Sunan Ampel Surabaya. https://core.ac.uk/download/pdf/160444948.pdf
Nada, S., Ekaprasetya, A., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Menumbuhkan jiwa nasionalisme generasi millenial di era globalisasi melalui Pancasila. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 7853–7858. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/2256
Ningsih, A., Muhyiddin, A., & Rosyidi, I. (2018). Strategi komunikasi bisnis kewirausahaan Eco Pesantren Daarut Tauhiid. Prophetica: Scientific and Research Journal of Islamic Communication and Broadcasting, 4(1). https://doi.org/10.15575/prophetica.v4i1.2230
Nurasiah, I., Marini, A., Nafiah, M., & Rachmawati, N. (2022). Nilai kearifan lokal: Projek paradigma baru program sekolah penggerak untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila. Jurnal Basicedu, 6(3), 3639–3648. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2727
Ogan Kanugrahan, D. M. S., & Suryo S, H. (2020). Proses komunikasi FKPSS (Forum Komunikasi Pencak Silat Sragen) dalam menjaga keharmonisan antar perguruan silat se-Kabupaten Sragen. Kaos GL Dergisi, 8(75), 147–154. https://doi.org/10.1016/j.jnc.2020.125798
Priyowidodo, G. (2018). Komunikasi politik memahami dari sisi kepribadian dan pemikiran politik Soekarno dan Soeharto. Rajawali Pers.
Purnamasari, A. I., Widodo, W., & Istiq, N. (2024). Implementasi pencak silat Setia Hati Teratai berbasis etnopedagogis sebagai penguat karakter profil pelajar Pancasila. 2(2), 129–134.
Rachmanta, R. D., Lestari, M. T., & Pamungkas, I. N. (2016). Teknik persuasi pada periklanan digital sebagai strategi komunikasi pemasaran (Studi deskriptif produk Indihome PT Telekomunikasi Indonesia). E-Proceeding of Management, 3(2).
Rahmatika, A. N. (2022). Strategi pertahanan negara Indonesia dalam menghadapi ancaman artificial intelligence. Peperangan Asimetris (PA), 8(2). https://doi.org/10.33172/pa.v8i2.1511
Rizki Sya, M., & Gunawan, A. (2023). Komunikasi ritual dalam pencak silat (Studi kasus pada pencak silat Cimande Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor). Jurnal Multidisiplin Ilmu, 2(4), 2828–6863.
Rohmad, R., & Susilo, E. (2022). Kemandirian industri pertahanan dalam mewujudkan investasi pertahanan. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(9). https://doi.org/10.54371/jiip.v5i9.985
Rona Rofidah Salma, & Haryanto, A. D. (2023). Pembentukan karakter siswa sekolah dasar melalui ekstrakurikuler pencak silat di Madrasah Ibtidaiyah. Educatia: Jurnal Pendidikan dan Agama Islam, 12(2), 100–124. https://doi.org/10.69879/hn1vmn18
Rustiyanti, S., Listiani, W., Ningdyah, A. E. M., & Dwiatmini, S. (2024). Penerapan computer vision dalam estimasi pose dan proses kreatif pencak silat tradisi. Seminastika. https://doi.org/10.47002/seminastika.v5i1.788
Sa’idu, N. (2021). Difusi inovasi manajemen perubahan model Kurt Lewin pada madrasah dengan pendekatan prinsip tringa. Cendekia: Jurnal Ilmu Pengetahuan, 1(4). https://doi.org/10.51878/cendekia.v1i4.611
Saifuddin, S. (2018). Al-Quran, spirit perubahan dan revolusi mental (Prinsip-prinsip mengubah mindset dalam bingkai Kitab Suci). idr.uin-antasari.ac.id. http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/18055
Sasongko, A. F. (2021). Pengaruh kegiatan komunikasi periklanan, hubungan masyarakat, promosi penjualan, dan promosi online terhadap minat migrasi listrik prabayar. Borobudur Communication Review, 1(2), 87–94. https://doi.org/10.31603/bcrev.5387
Satvikadewi, A. A. P., & Hamim. (2018). Pemanfaatan media sosial sebagai strategi komunikasi untuk mempromosikan potensi lokal wisata Pulau Bawean. Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.
Setiawan, E. (2023). Implementasi nilai religius seni pencak silat Pagar Nusa berbasis pendidikan karakter. Al Mabhats: Jurnal Penelitian Sosial Agama, 8(2), 137–152. https://doi.org/10.47766/almabhats.v8i2.2005
Sikap, P., Diri, M., Tanggung, D., Melalui, J., & Setiawan, I. (2017). Peningkatan sikap mawas diri dan tanggung jawab melalui pendampingan pertahanan diri bagi siswa sekolah dasar di Kecamatan Gunungpati Semarang. Studi Ketahanan Nasional.
Studi Ketahanan Nasional, P., & Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, S. (2021). Membentuk karakter pemuda melalui pencak silat. Khazanah Pendidikan Islam, 3(1), 41–53. https://doi.org/10.15575/kp.v3i1.
Suryaman, A., Rahmatunnisa, D., Apriliani, P., Ningrum, D. S., & Mentari, G. N. (2024). Potensi wisata edukasi melalui kesenian pencak silat Sanggar Gajah Putih Mega Paksi Pusaka di Desa Mekarwangi Kec. Ibun, Kab. Bandung. Bookchapter ISBI Bandung.
Pratama, W. H., Razzaq, A., & Walian, A. (2024). Seni bela diri pencak silat Bunga Islam Indonesia sebagai media dakwah di Desa Tirta Mulya Kecamatan Makarti Jaya Kabupaten Banyuasin. Jurnal Pendidikan Islam, 1(4), 12. https://doi.org/10.47134/pjpi.v1i4.799
Copyright (c) 2025 Rudi Laksono, Afrizal Hendra, Eko G. Samudro
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
